Bikin Perih, The Faceshop Jeju Volcanic Lava Peel Off Clay Nose Mask
Namanya The faceshop jeju volcanic lava peel off clay nose mask. Aduh. Panjang banget ya namanya. Pasti ia tertinggal ketika mengerjakan soal UN. Sungguh menyedihkan.
Alhamdulillah, itu bukan nama orang. Itu adalah nama produk penghilang komedo. Teman saya memposting status WhatsApp, sebuah foto komedo yang menempel di The faceshop jeju volcanic lava peel off clay nose mask. "Blackhead laknat." Begitu tulisnya di status. Itu membuat saya tertarik. Saya juga punya komedo di hidung saya. Mungkin aku juga bisa pakai produk itu. Jadi saya tanyakan padanya.
"Dapat dari mana?"
"Dari hidung" jawabnya.
Sebelumnya aku berpikir mungkin itu upil. Tapi aku tidak yakin dia mampu mengumpulkan upil sebanyak itu.
"Maksudnya, kamu dapat dari mana?"
Lalu ia menjelaskan dari mana ia mendapatkannya, serta harga dan spesifikasinya. Tak lupa, cara penggunaannya.
Ia mengaku telah melakukan kesalahan ketika penggunaan pertama, sehingga ia mendapati hidungnya perih kesakitan. Gimana ceritanya? Yuk simak!
Temanku ini bilang "Kamu harus kompres dulu pakai air hangat, lalu air dingin setelah masker dilepas"
Lalu apa yang membuatnya perih kesakitan? Kamu akan mendapatkan jawabannya sebentar lagi.
Temanku pikir, ia tidak perlu air dingin setelah dikelupas. Ia menggantinya dengan toner. Niatnya ingin segera menutup pori-porinya. Namun itu kesalahan besar. Kandungan alkohol membuat perih kulit hidungnya 👃. Aduh. Kasihan sekali. Mungkin rasanya seperti luka yang disiram air lemon. Perih-perih gitu.
Akhirnya, temanku ini mendapat hikmah dari peristiwa tersebut. Setelah itu, ia selalu menggunakan air dingin. Alhamdulillah.
Alhamdulillah, itu bukan nama orang. Itu adalah nama produk penghilang komedo. Teman saya memposting status WhatsApp, sebuah foto komedo yang menempel di The faceshop jeju volcanic lava peel off clay nose mask. "Blackhead laknat." Begitu tulisnya di status. Itu membuat saya tertarik. Saya juga punya komedo di hidung saya. Mungkin aku juga bisa pakai produk itu. Jadi saya tanyakan padanya.
"Dapat dari mana?"
"Dari hidung" jawabnya.
Sebelumnya aku berpikir mungkin itu upil. Tapi aku tidak yakin dia mampu mengumpulkan upil sebanyak itu.
"Maksudnya, kamu dapat dari mana?"
Lalu ia menjelaskan dari mana ia mendapatkannya, serta harga dan spesifikasinya. Tak lupa, cara penggunaannya.
Ia mengaku telah melakukan kesalahan ketika penggunaan pertama, sehingga ia mendapati hidungnya perih kesakitan. Gimana ceritanya? Yuk simak!
Temanku ini bilang "Kamu harus kompres dulu pakai air hangat, lalu air dingin setelah masker dilepas"
Lalu apa yang membuatnya perih kesakitan? Kamu akan mendapatkan jawabannya sebentar lagi.
Temanku pikir, ia tidak perlu air dingin setelah dikelupas. Ia menggantinya dengan toner. Niatnya ingin segera menutup pori-porinya. Namun itu kesalahan besar. Kandungan alkohol membuat perih kulit hidungnya 👃. Aduh. Kasihan sekali. Mungkin rasanya seperti luka yang disiram air lemon. Perih-perih gitu.
Akhirnya, temanku ini mendapat hikmah dari peristiwa tersebut. Setelah itu, ia selalu menggunakan air dingin. Alhamdulillah.
Comments
Post a Comment