Samyang Pink | Buldak Carbo Hot Chicken Flavor Ramen | Review Bahasa Indonesia
Kalau kamun ngikutin blog ini, dan saya yakin kamu tidak, kamu pasti ingat beberapa bulan yang lalu saya melihat status WA teman saya yang memamerkan Samyang yang bungkusnya berwarna pink. Itu bikin saya pengen nyoba. Setelah saya datang ke indomaret, ternyata tidak ada. Adanya samyang biasa. Jadi saya revew itu dulu. Terus saya ke Alfamart buat nyari yang pink seperti punya teman saya. Alhamdulillah ada. Saat itu aku malas buat bikin review. Jadi aku diamkan satu bungkus Samyang itu di kamar bersama indomie chitato yang juga saya beli. Dan sampai akhirnya kini saya nggak malas lagi. Yuk kita revew!
Ini bungkusnya, ya! Warnanya pink. Kata temanku, ini rasa keju. Saya juga percaya itu karena saya melihat ada gambar keju di bungkusnya. Tepatnya di kanan atas. Nah, bukannya samyang rasa keju sudah ada tersendiri? Yang warnanya kuning itu. Eh. Kuning apa oren ya? Pokoknya ada!
Setelah saya baca di bungkusnya, ternyata samyang ini memang tidak mengaku sebagai ramen rasa keju. Tapi ini adalah mie keriting pedas rasa ayam carbonara. Carbonara itu apa? Setelah saya cari di google, ternyata carbonara itu adalah masakan Italia berupa spageti dengan campuran telur, keju, dan daging. Tetap saja ada kejunya, ya. Jadi benar saja ini Samyang rasa keju. Teman saya nggak salah.
Dan bumbu yang satunya berwarna merah. Ternyata ini mirip dengan bumbu Samyang biasa. Warna dan teksturnya mirip. Bumbu ini yang bikin Samyang kita nanti jadi pedas.
Mie yang kita dapat sama seperti pada Samyang original. Tebal, keriting dan berbentuk bulat seperti yang kalian lihat di gambar di atas. Direbus dulu, ya. Pada bungkusnya, kita diberi petunjuk bagaimana kita seharusnya memasak mie instant ini. Di sana tertulis setelah air sudah tersisa sekitar 8 sendok, kita masukkan bumbu bersama mie di panci. Tapi itu tidak saya lakukan. Saya masak seperti indomie biasa saja. Ribet. Saya malas kalau panci saya nanti jadi kotor karena bumbunya.
Kita bisa lihat pada gambar di atas bumbunya yang belum aku campur ya. Yang putih itu bumbu keju.Kita aduk.
Setelah diaduk, jadinya seperti gambar di atas. Kita tidak dikasih nori atau semacam taburan apa-apa. Tapi kita bisa lihat ada bagian yang berwarna hijau. Mungkin itu potongan sayur atau apa saya nggak tahu.
Saya cicipi. Mienya sama seperti samyang biasa. Kenyal, licin, dan tidak lembek. Bagus lah.
Bagaimana dengan rasanya? Apa kejunya terasa? Iya. Rasa keju yang dikasih itu seperti aromanya. Mirip seperti richeese nabati. Bukan seperti keju batangan. Tapi karena di sana juga ada pedas, jadinya terpadu dengan sempurna. Enak pokoknya. Perlu diingat, rasa pedas yang saya rasakan ini tidak terlalu mengganggu. Atau malah nggak bikin saya kepedesan. Mungkin beda lagi kalau kamu yang merasakan. Wkwk.
Kesimpulannya, rasanya enak. Saya kasih nilai 8. Kekurangannya cuma satu, harga. wkwk. Mahal pokoknya. Mending beli indomie saja kalau kamu nggak punya duit.
Comments
Post a Comment